Nama Ibadah : Ibadah Keluarga
Hari/Tgl : Minggu I sesudah
Paskah.Rabu, 11 April 2018
Jam, : 19.00 WIB
Tempat : Kel. Bp.Dkn. Robby
Pattypeilohi.
Pelayan
Firman : Dkn. Agus Pramono S.
Hadijanto
Bahan : Yohanes 14 : 15 - 31
B
|
DOA MOHON
BIMBINGAN ROH KUDUS
ersama warga jemaat sector V GPIB Kasih Karunia malam ini ya, Bapa, kami
datang menghadapmu untuk mendengarkan
firman-Mu. Hadirlah roh-kudus-Mu ditengah tengah kami dan biarlah hanya
Roh kudusMu yang membimbing dan membuka mata hati agar kami boleh merasakan firman-Mu. Hadirlah ya Bapa karena kami sudah siap untuk
menerima bimbinganMu.
Dalam
nama anak-Mu Yesus Krisus yang kudus ,kami berdoa. Amin
PEMBACAAN
AL-KITAB: Yohanes 14: 15-31
Yesus menjanjikan Penghibur
15“Jikalau
kamu mengasihi Aku, kamu akan menuruti segala perintah-Ku. 16 Aku akan
minta kepada Bapa, dan Ia akan memberikan kepadamu seorang Penolong yang lain,
supaya Ia menyertai kamu selama-lamanya, 17 yaitu Roh Kebenaran. Dunia
tidak dapat menerima Dia, sebab dunia tidak melihat Dia dan tidak mengenal Dia.
Tetapi kamu mengenal Dia, sebab Ia menyertai kamu dan akan diam di dalam kamu.
18 Aku tidak
akan meninggalkan kamu sebagai yatim piatu. Aku datang kembali
kepadamu. 19 Tinggal sesaat lagi dan dunia tidak akan melihat Aku lagi,
tetapi kamu melihat Aku, sebab Aku hidup dan kamu pun akan hidup. 20 Pada
waktu itulah kamu akan tahu, bahwa Aku di dalam Bapa-Ku dan kamu di dalam Aku
dan Aku di dalam kamu.
21
Barangsiapa memegang perintah-Ku dan melakukannya, dialah yang mengasihi Aku.
Dan barangsiapa mengasihi Aku, ia akan dikasihi oleh Bapa-Ku dan Aku pun akan
mengasihi dia dan akan menyatakan diri-Ku kepadanya.” 22 Yudas, yang bukan
Iskariot, berkata kepada-Nya: “Tuhan, apakah sebabnya maka Engkau hendak
menyatakan diri-Mu kepada kami, dan bukan kepada dunia?” 23 Jawab Yesus:
“Jika seorang mengasihi Aku, ia akan menuruti firman-Ku dan Bapa-Ku akan
mengasihi dia dan Kami akan datang kepadanya dan diam bersama-sama dengan
dia. 24 Barangsiapa tidak mengasihi Aku, ia tidak menuruti firman-Ku; dan
firman yang kamu dengar itu bukanlah dari pada-Ku, melainkan dari Bapa yang
mengutus Aku.
25 Semuanya
itu Kukatakan kepadamu, selagi Aku berada bersama-sama dengan kamu; 26
tetapi Penghibur, yaitu Roh Kudus, yang akan diutus oleh Bapa dalam nama-Ku,
Dialah yang akan mengajarkan segala sesuatu kepadamu dan akan mengingatkan kamu
akan semua yang telah Kukatakan kepadamu.
27 Damai
sejahtera Kutinggalkan bagimu. Damai sejahtera-Ku Kuberikan kepadamu, dan apa
yang Kuberikan tidak seperti yang diberikan oleh dunia kepadamu. Janganlah
gelisah dan gentar hatimu. 28 Kamu telah mendengar, bahwa Aku telah
berkata kepadamu: Aku pergi, tetapi Aku datang kembali kepadamu. Sekiranya kamu
mengasihi Aku, kamu tentu akan bersukacita karena Aku pergi kepada Bapa-Ku,
sebab Bapa lebih besar dari pada Aku. 29 Dan sekarang juga Aku
mengatakannya kepadamu sebelum hal itu terjadi, supaya kamu percaya, apabila
hal itu terjadi. 30 Tidak banyak lagi Aku berkata-kata dengan kamu, sebab
penguasa dunia ini datang dan ia tidak berkuasa sedikit pun atas
diri-Ku. 31 Tetapi supaya dunia tahu, bahwa Aku mengasihi Bapa dan bahwa
Aku melakukan segala sesuatu seperti yang diperintahkan Bapa kepada-Ku,
bangunlah, marilah kita pergi dari sini.”
Latar Belakang ( 3 menit)
1.
Minggu Sengsara. Adalah beberapa hari terakhir Yesus
bersama murid-murid-Nya dimana atmosfer
ketidaknyamanan, sudah sangat terasa bahkan kian hari ancaman keselamatan Yesus
kian terasa kuat hingga berakhir pada penangkapan dan penyaliban Yesus. Upaya upaya dunia-untuk menyebut golongan
di luar murid-murid dan orang orang yang percaya terhadap Yesus-termasuk orang
orang Farisi--untuk menangkap Yesus sudah sangat kuat. Dan ini sudah cukup
mencemaskan murid-muridNya.
2.
Sebelum
peristiwa ini didahului oleh kemunculan Yesus di Yerusalem adalah menghebohkan.
Banyak kejadian dan muzizat yang disaksikan oleh masyarakat saat itu yang
membuat masyarakat guncan. Orang –orang
Farisi sebagai tetua adat Yahudi dan pemangku imam-imam di bait Allah merasa
mendapat ancaman atau pesaing baru. Mereka tidak suka Yesus. Bagi orang Farisi
pernyataan pernyataanNya yang kita sebut firman tidak bisa diterima. Apalagi
sebuatn Yesus sebagi Mesias-sangat tidak bisa diterima.Begitu juga dengan
berbagai mujizat yang telah nampak seperti:
·
Yesus
menyembuhkan orang berpenyakit kusta,
·
Yesus menyembuhkan hamba perwira di Kapernaum,
·
Yesus
menyembuhkan Ibu mertua Petrus,
·
Yesus
meredahkan angin ribut,
·
Menyembuhkan
orang yang kerasukan,
·
menyembuhkan orang lumpuh,
·
menyembuhkan
perempuan yg mengalami pendarahan,
·
Menyembuhkan orang buta,
·
Yesus
memberi makan limaribu orang
·
Yesus
menghidupkan Lazarus yang sudah mati,dll
Mujizat saja disangkal apalagi kalau hanya
pernyataan-pernyataan ( kita sebut Firman) misal:
2.1.
Yesus menyampaikan kepada orang Yahudi dengan pesan-pesan simbolik bahwa
diri-Nya adalah air kehidupan bagi siapa pun yang haus dan ingin minum, Dengan
percaya kepada firman Yesus siapa pun
akan mendapatkan aliran air kehidupan. (Yoh. 7 Ay.37) Dan pada hari terakhir,
yaitu pada puncak perayaan itu, Yesus berdiri dan berseru: “Barangsiapa haus,
baiklah ia datang kepada-Ku dan minum! Yoh. 14:8 Barang siapa
percaya kepada-Ku, seperti yang dikatakan oleh Kitab Suci: Dari dalam hatinya
akan mengalir aliran-aliran air hidup.”
2.2.
Pernyataan
Yesus bahwa diri-Nya adalah terang dunia jelas tidak bisa diterima. Lihat (Yoh.8 ; 12) Maka Yesus berkata pula
kepada orang banyak, kata-Nya: “Akulah terang dunia; barangsiapa mengikut Aku,
ia tidak akan berjalan dalam kegelapan, melainkan ia akan mempunyai terang hidup.”
2.3.
Asal
kedatanganNya yg dipertanyakan orang Farisi, Yesus menjawab bahwa dari mana aku dan kemana aku akan pergi hanya
Aku & Bapa yang tahu.(Yoh.8 14). Jawab Yesus kepada
mereka, kata-Nya: “Biarpun Aku bersaksi tentang diri-Ku sendiri, namun kesaksian-Ku
itu benar, sebab Aku tahu, dari mana Aku datang dan ke mana Aku pergi. Tetapi
kamu tidak tahu, dari mana Aku datang dan ke mana Aku pergi.
2.4.
Pernyataan Yesus terhadap orang Farisi
bahwa kehadirannya bukan untuk menghakimi manusia lain (seperti yg dilakukan
kaum Farisi selama ini), jika toh harus menghakimi maka penghakimanKu adalah
benar, sebab penghakiman dariNya adalah penghakiman yg diback-up Tuhan. (Yoh.8;
15) Kamu menghakimi menurut
ukuran manusia, Aku tidak menghakimi seorang pun, 16 dan jikalau Aku menghakimi, maka
penghakiman-Ku itu benar, sebab Aku tidak seorang diri, tetapi Aku bersama
dengan Dia yang mengutus Aku.
2.5.
Bagi kaum Farisi kehadiran Yesus yang
mengaku sebagai Mesias sungguh memukul kepercayaan mereka. Bagi mereka yang selama ini hanya
mengenal Musa dan Taurat, kehadiran Yesus tidak dapat diterima. Orang orang Yahudi tetap mengejar pendapat Yesus. “Umurmu masih
mudah,belum 50 tahun, Emang kamu mengenal Abraham? ( Yoh.8; 57) Jawab Yesus : Aku sudah ada sebelum Abraham ada… (Yoh 8; 58) Mendengar pernyataan ini,
mereka marah dan mau melempari Yesus. Yesus menghilang.
3.
Amanat Terakhir :Murid-murid Yesus dalam kegalauan,kecemasan.Pada
saat itulah Yesus memberi wejangan atau
amanat terakhir kepada murid-muridNya tentang Roh Penolong-jika Yesus telah
tiada.
4.
Yesus sudah memberi tanda-tanda
akan kepergiannya. (Yoh,12 Ay.24) Aku berkata kepadamu : Sesungguhnya
jikalau biji gandum tidak jatuh ke dalam
tanah dan mati, ia tetap satu biji saja; tetapi jika ia mati, ia akan
menghasilkan bayak buah. 25 Barang siapa mencintai nyawanya, ia
akan kehilangan nyawanya, tetapi barang siapa tidak mencintai nyawanya di dunia
ini, ia akan memeliharanya untuk hidup
yangh kekal.
5.
Yesus sudah ber-nuhbuat
bahwa ia akan pergi. Dan Ia mengatakan bahwa orang –orang Yahudi akan mencari
Dia, Namun mereka tidak akan menemukan Dia.Yoh.8 ;21. Maka Yesus berkata pula kepada orang
banyak: “Aku akan pergi dan kamu akan mencari Aku tetapi kamu akan mati dalam dosamu. Ke tempat Aku pergi,
tidak mungkin kamu datang.”
Pemahaman Teks ( 4 menit)
1.
Yoh.14; 15 Jikalau kamu mengasihi
Aku, kamu akan menuruti segala perintah-Ku. 16 Aku akan minta kepada Bapa,
dan Ia akan memberikan kepadamu seorang Penolong
yang lain, supaya Ia menyertai kamu selama-lamanya,
Artinya turutilah perintah-Ku. Aku akan memberi kalian (sepeninggal aku)
seorang Penolong. Siapakah Penolong
ini? Penolong ini adalah Roh kebenaran.
Roh kebenaran hanya diperuntukan bagi murid-murid atau orang yg percaya dengan Yesus
. Orang lain-dunia atau yang bukan pengikut Yesus - tidak akan kenal. Sebab Roh itu Yesus sendiri yg ada di dalam
pengikutNya.
2.
Roh Penolong=Roh Kebenaran tumbuh dalam hati pengikut Yesus yang saling menyanyangi (Yoh 15
; 21) Barangsiapa memegang
perintah-Ku dan melakukannya, dialah yang mengasihi Aku. Dan barang siapa
mengasihi Aku, ia akan dikasihi oleh Bapa-Ku dan Aku pun akan mengasihi dia dan
akan menyatakan diri-Ku kepadanya.”
3.
Justru dari amanat ini Murid-murid Yesus benar-benar yakin
dan percaya bahwa p[erintah Yesus harus dijalankan. HasilNya dalam tempo 50 th
ajaran Yesus sudah merambah ke berbagai Negara di luar Yahudi.
4.
Harus saling mengasihi. Ini juga sama dengan ayat 15. Murid
atau pengikut yang mengasihi Yesus adalah pengikut yang mengikuti perintah
Yesus. Siapa yang mengasihi Yesus berarti juga mengasihi Allah. Yesus akan
mengasihi pengikut yang demikian. Ada hubungan saling mengasihi antara Yesus-Allah-dan
pengikut yg percaya. Sampai ada pertanyaan dari Yudas yg bukan Iskariot tentang
apa maksud Tuhan menyatakan diri-Nya terhadap kami-pengikutnya, kenapa hal itu
tidak dinyatakan ke dunia atau orang lain.(lihat
: Yoh.15; ay 22 ) Jelas tidak,karena kasih Yesus dan Allah hanya
kepada pengikutNya yang juga mengasihi Yesus. Artinya Roh Kebenaran ini hanya
bersemayam kepada kita-atau jemaat Yesus yang sama-sama mengasihi, bukan kita
yang menuntut Yesus untuk memberi kasih
kepada kita, namun kita juga harus memberi Kasih kepada Yesus, Jadi kasih yang saling timbal-
balik. Kita tidak bisa hanya menuntut kasih harus dari Tuhan. Namun kita juga
harus member kasih kepada Tuhan. Jika
ini terjadi niscaya roh penghibur, roh kebenaran atau roh kudus akan selalu
bersamayam dalam kehidupan kita.
Di Ayat 24 Yesus kembali
menekankan lagi bahwa “ Barang siapa
tidak mengasihi Aku, ia tidak menuruti
firmanKu. Firman yang kalian dengar itu sebenarNya dari Bapa yang mengutus
Aku.” Yesus menegaskan bahwa apa
yang Dia firmankan itu adalah firman
Bapa atau Allah.
5.
Hal ini disampaikan Yesus selagi masih berada di tengah mereka-namun
nanti (setelah Yesus pergi) Roh kudus akan diutus oleh Bapa, dan akan mengajar
segala sesuatu kepada mu.Dan mengingatkan semua yang pernah kukatakan kepadamu.
6. Apa yg
ditinggalkan Yesus kepada murid-murid-Nya sebelum Ia pergi? Yg ditinggalkan adalah ‘damai
sejahtera’. Damai
sejahterah –adalah keadaan yg tidak diberikan pihak lain di luar Yesus. Selama ada
damai sejahtera ini kalian jangan gentar dan sedih. Yoh.15; 27
Damai sejahtera
Kutinggalkan bagimu. Damai sejahtera-Ku Kuberikan kepadamu, dan apa yang
Kuberikan tidak seperti yang diberikan oleh dunia kepadamu. Janganlah gelisah
dan gentar hatimu.
7.
Kepergian Yesus tidak perlu disedihkan karena
setelah Ia pergi Ia akan kembali. (Yoh
15; 28). Kamu telah mendengar, bahwa Aku telah berkata
kepadamu: Aku pergi, tetapi Aku datang kembali kepadamu. Sekiranya kamu mengasihi
Aku, kamu tentu akan bersukacita karena Aku pergi kepada Bapa-Ku, sebab Bapa
lebih besar dari pada Aku
8. Dan Yesus
tidak punya (waktu) banyak lagi menyampaikan perintah atau pencerahan kepada
murid-murid-Nya karena dunia-pihak di luar murid-murid-Nya akan segerah datang
dan Yesus menegaskan bahwa mereka (orang
orang Yahudi) itu tidak bisa menguasai Aku. Yang menguasai Aku hanya Bapa-Ku. Apa
yang terjadi padaKu karena Aku mengikuti perintah Bapa. (Yoh 15; 29) Dan sekarang juga Aku mengatakannya kepadamu sebelum hal itu terjadi,
supaya kamu percaya, apabila hal itu terjadi. 30 .Tidak banyak lagi Aku berkata-kata dengan kamu, sebab penguasa dunia ini
datang dan ia tidak berkuasa sedikit pun atas diri-Ku. 31. Tetapi supaya dunia tahu, bahwa
Aku mengasihi Bapa dan bahwa Aku melakukan segalah sesuatu seperti di
perintahkan Bapa kepada-Ku, bangunlah, marilah kita pergi dari sini.
9.
Kematian-Nya harus terjadi. Yesus menyampaikan bahwa kematiannya memang
harus terjadi, jika tidak terjadi justru penggenapan firman itu tidak terjadi
bahkan terhenti. Ibarat sebuah biji
gandum, jika ingin berbiak biji itu harus jatuh ke tanah dulu. Setelah itu baru bisa berbiak. (Yoh.12 ; 24 -25) Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya jikalau biji gandum tidak jatuh ke
dalam tanah dan mati, ia tetap satu biji saja; tetapi jika ia mati, ia akan
menghasilkan banyak buah.
10. Tentang kehilangan: Kita akan merasa kehilangan jika kita merasa sangat menyayangi, atau
menganggap sesuatu itu berharga. Ketika barang yg berharga itu lenyap, seketika
kita merasa sedih dan nestapa. Begitu juga soal nyawa. Jika nyawa yg kita
miliki kita anggap sangat berharga maka pada saat kita kehilangan nyawa, kita
merasa kehidupan kita benar-benar berakhir.
Yesus mengajarkan justru kita akan hidup
kekal ketika nyawa kita hilang. Yesus menyampaikan tentang nyawa kita pun pasrahkan kepada sang Khalik. Karena pada dasarnya kita yang
kehilangan nyawa di dunia akan hidup kekal di kerajaan Allah ( Yoh.14;
25) Barangsiapa mencintai nyawanya, ia akan kehilangan nyawanya, tetapi
barangsiapa tidak mencintai nyawanya di dunia ini, ia akan memeliharanya untuk
hidup yang kekal.
(Matius 10; 39) : Barang siapa mempertahankan nyawanya, ia akan kehilangan
nyawanya, dan barang siapa kehilangan nyawanya karena Aku, ia akan
memperolehnya
11.
Yesus menjanjikan akan ada seorang
Penolong yang lain.(Yoh.14 ;16). Aku akan minta kepada Bapa, dan Ia akan memberikan kepadamu
seorang Penolong yang lain, supaya Ia menyertai kamu selama-lamanya, Penolong yang lain itu adalah Roh
Kebenaran (Yoh.14; 17) Dunia
tidak dapat menerima Dia, sebab dunia tidak melihat Dia dan tidak mengenal Dia.
Tetapi kamu mengenal Dia, sebab Ia menyertai kamu dan akan diam di dalam kamu.
12.
Penolong yg lain itu adalah Roh Kebenaran, Roh Penolong=Roh penghibur yaitu roh yg membimbing murid-murid Yesus akan terus berjalan dalam kebenaran,
bisa menghibur dalam berbagai kesusahan, dan menolong dalam berbagai masalah
mereka disebut juga: Roh kudus, roh penolong.
13.
Teks
-teks al kitab ini sebagai upaya Yesus mempersiapkan murid-murid-Nya untuk
melanjutkan warta keselamatan keseluruh dunia dari kerajaan Allah.
Aplikasi sehari-hari ( 8 menit)
1.
Ajaran dasar Kristen: Kasih. Kita sebagai Pengikut Yesus sudah
tidak disangkal lagi harus taat dan mengikuti perintah perintah firman. Tentang
keberadaan roh kudus dalam hati setiap orang pengikut Yesus itu mutlak harus
ada. Dari roh kudus ini berbuah kasih. Kasih inilah prinsip dasar ajaran
Kristen.
Kuncinya percaya dan taat saja. Pegang ,yakini dan jalani
prinsip dasar ajaran Kristen: Kasih. Kasih itu satu kata yang membungkus
puluhan kata sifat yang positip.(Sabar,penyayang, murah hati,..)
2.
Bagaimana cara mendapat Roh Penolong
dalam jiwa kita?
Syaratnya hidup dalam kasih sayang,
saling mengasihi, pemaaf, penolong. Kita akan saling menolong, saling
menghibur, saling mengasihi. Asalnya dari hati kita. Hati yg bagaimana? Hati
yang dipenuhi roh kudus.
3.
Tentang Roh Penolong=Roh Penghibur=Roh kebenaran.Yang
merasakan kehadiran Roh ini adalah kita yang percaya Yesus. Percaya, yakin,
taat dan patuh dengan ajaran Yesus, niscaya roh
kebenaran ini tetap bersemayam, di hati pengikut Yesus. Jika tidak,
sebagaimana dunia di luar pengikut Yesus,maka Ia tidak akan tahu dan tidak
kenal dengan roh kebenaran ini, Yoh.14: 17 yaitu Roh
Kebenaran. Dunia tidak dapat menerima Dia, sebab dunia tidak melihat Dia dan
tidak mengenal Dia. Tetapi kamu mengenal Dia, sebab Ia menyertai kamu dan akan
diam di dalam kamu.
4.
Yesus tulus dalam melayani umatNya.Yesus memberi contoh saat Ia rela membasuh kaki setiap
murid-Nya.Seorang Anak Tuhan rela melakukan nya-mengelap kaki manusia
sedemikian rupa.(Yoh.13; 6) Maka sampailah Ia kepada
Simon Petrus. Kata Petrus kepada-Nya: “Tuhan, Engkau hendak membasuh kakiku?” Ini ungkapan keheranan Murid-Nya
atas apa yg dilakukan oleh seorang rabinya, atau tuannya. Tapi Yesus punya
jawabab di ayat berikutnya ( Yoh.13; 14): Jawab Yesus kepadanya: “Apa yang Kuperbuat, engkau tidak tahu
sekarang, tetapi engkau akan mengertinya kelak.”
Artinya kita tahu bahwa seorang Tuhan telah relah dan tulus melayani
muridNya, melayani umatnya bahkan rela mati dalam penderitaan di kayu salib.
Lalu bagaimana ketulusan kita sebagai umat Yesus. Bagaimana ketulusan kita
dalam melayani jemaat ini? Bpk-Ibu yg bisa menjawab.
5.
Dalam hal pemaaf; mohon dimaafkan segala perilaku
perkataan yg ada dalam kehidupan di sector kita.
6.
Dalam hal menghibur : mengunjungi orang sakit , orang
berduka itu juga menghibur. Obat untuk hati. Bahkan itu adalah obat yang
mujarab
7.
Bukan
sebaliknya: mencemooh, meledek.
8.
Berbahagialah kita yang menjadi
pengikut Kristus. Ini
ajaran yang simple dan tidak banyak hitung-hitungan . Sudah simple ada jaminan. Yakin : jika kasih
sebagai landasan dunia pasti damai.Inilah yg tidak ada di ajaran tetangga.
Penutup ( 3 manit)
Kutipan
posting WA group kita: Penolong yang lain adalah Roh Kebenaran=Roh
Penghibur=Roh Kudus. Buah dari Roh kudus adalah Kasih =(Sayang,cinta,sabar,
tulus, tekun, sabar,pemaaf, dll) Kasih sayang bisa menyembuhkan banyak hal:
·
Tak
ada musuh yang tidak bisa ditaklukan dengan cinta.
·
Tak
ada penyakit yang tidak bisa disembuhkan dengan kasih sayang.
·
Tak
ada permusuhan yang tidak bisa dimaafkan leh ketulusan.
·
Tidak ada kesulitan yang tidak dapat
dipecahkan oleh ketekunan.
·
Tidak
ada batu keras yg tidak dapat dipecahkan oleh kesabaran.
·
Tidak
ada kas yg sector yang deficit tanpa ketulusan memberi.
Inilah
prinsip ajaran Kristen yg akan kita bawa sampai akhir zaman.Tentang fenomena
paradoxal akhir zaman- hal-hal yang
menjadi antagonis sbg akhir zaman….
·
Banyak
rumah semakin besar, tapi keluarganya makin kecil.
·
Penghasilan
makin meningkat,ketentraman jiwa makin berkurang,
·
Gelar
semakin tinggi, Akal sehat makin rendah,
·
Pengobatan
makin canggih, kesehatan makin memburuk.
·
Pakai
jam tangan mahal, tapi makin tidak tepat waktu,
·
Travelling
ke seluruh dunia, tapi tetangga sendiri tidakl kenal.
·
Yang
dekat dicuekin, malah ngobrol sama yang jauh.
·
Orang
yg tinggi ilmu terdiam, orang yg tidak punya ilmu malah banyak bicara. (Yg
terakhir ini saya baper berat…ha..ha..)@
Tidak ada komentar:
Posting Komentar