Rabu, 17 Oktober 2018

Materi Khotbah PKB : Habakuk 3: 12-14


Materi khotbah
Ibadah             : Pelkat PKB
Tempat            : GPIB Pospel Srigunting Rumah Kel. H.Sinaga Jl.Binjai Km 10 Kp.Lalang-Mdn.
Hari,tgl            : Jumat, 07 Sept. 2018
Jam                  : 20.00 WIB
Pelayan Fir.     : Dkn.Agoes Pramono S Hadijanto
Judul SBU       : Tuhan Pembela Korban Ketidakadilan
Materi             : Habakuk 3: 12-14
Doa mohon bimbingan Roh Kudus.
Allah bapa yg ada di kerajaan sorga. Malam  ini bersama  jemaatMu dari Persekutuan Kaum Bapa gereja ini ya Bapa,  kembali  kami berkumpul untuk memuji dan memulaikan nama-Mu.  Sebentar lagi hambaMu akan menyampaikan sebagian dari firmanMU. Kiranya Engkau hadir melalui roh kudusMu ya Bapa, sehingga firman yg akan disampaikan  mampu menjadi terang Kristus dalam kehidupan jemaat kami. Hadirlah ditengah kami  ya Bapa, karena kami siap menerimaNya. Amin.
Bacaan Al Kitab: Habakuk 3: 12-14
 12.Dalam kegeraman Engkau melangkah melintasi bumi, dalam murka Engkau menggasak bangsa-bangsa.
13. Engkau berjalan maju untuk menyelamatkan umat-Mu, untuk menyelamatkan orang yang Kauurapi. Engkau meremukkan bagian atas rumah orang-orang fasik dan Kaubuka dasarnya sampai batu yang penghabisan. Sela.
14. Engkau menusuk dengan anak panahnya sendiri kepala laskarnya, yang mengamuk untuk menyerakkan aku dengan sorak-sorai, seolah-olah mereka menelan orang tertindas secara tersembunyi.

Isi Khotbah
Sisi transcendental hubungan kita dg Tuhan bagikan garis vertical sementara dalam penelaahan kita mencoba meng-horisontalkan sisi ini agar relevan dg kehidupan sehari-hari.Kita selalu merelevansikan isi firman Tuhan dengan kehidupan kekinia.
Firman TUhan adalah sisi vertical antara manusia dg Tuhan.
Kehidupan kekinian antara kita dg sesama adalah  hubungan horizontal.

 Tiga ayat ini adalah bagian dari doa Habakuk , atau harapan Habakuk agar Tuhan melakukan sesuatu sebagai respon atas ketidakadilan yang sedang melanda masyarakat.(Ada kesamaan dengan Mazmur pasal   73-74-75 by Asaf)
Berisi peringatan  kepada kita jika Tuhan sedang marah.

Inilah  gambaran kemarahan Tuhan terhadap orang orang yang berlaku tidak adil. Apabila Tuhan marah dimana pun kita berada  di jagad raya ini-  pasti tidak akan lolos dari hukumanNya. Bagi pelaku kejahatanseberapa pun rapinya,  tiada tempat tersembunyi. Pasti Tuhan akan menunjukkkan dan akan member hukuman atas kejahatan itu.Tuhan akan membuat perhitungan bagi  pelaku ketidakadilan.
Siapakah pelaku ketidakadilan? Orang-orang fasik?  Pelaku ketidakadilan dan berbagai kejahatan boleh kita sebut orang Fasik.Setiap manusia bisa berkesmpatan atau terlabeli sebagai orang fasik. kita pun bisa jadi atau siapa pun bisa berperilaku sebagai orang fasik. Orang fasik adalah gambaran atau terminology  dari lawan kata orang beriman. Segala perilaku orang fasik adalah perilaku yang kredit poinnya: negative dalam semua aspek.
Dalam gambaran subjektif semua orang mungkin merasa dirinya orang baik. Jarang sekali orang menyadari bahwa   dirinya orang fasik. Kita selalu  merarasa telah menjadi orang baik.Bahkan diam-diam kita sering berhitung terlalu banyak kebaikan yang kita perbuat. Namun begitu terpeleset kita dalam perbuatan yang negative sedemikian kecil derajatnya maka label fasik langsung lengket dalam kehidupan kita. Orang lain yang mampu menilai kita sebagai orang seperti apa. Maka janganlah terlalu ge-er bahwa kita telah tampil dimuka dunia ini sebagai orang baik. Belum tentu.
Tugas kita menjaga agar perilaku kita, perbuatan dan perkataan kita tetap terjaga baik. Dan rajin rajinlah intropeksi, langkahku tadi sudah benar apa gak? Apalagi jika kefasikan kita ini dilakukan secara massif. Artinya kefasiklan ini merugikan orang banyak.
 Gambaran terakhir ini  lebih sesuai  untuk orang-orang yang punya pejabatan  atau pembuatan kebijakan Keputusan  dibuat berdampak kepada  banyak orang/public.
Jangan sampai kita dicap sebagai pejabat fasik. Lebih mengerikan lagi jika Tuhan sampai campurtangan akibat kefasikan kita.


Bagaimana bentuk campur tangan Tuhan ?. Lihat ay.13”Tuhan berjalan maju untuk menyelamatkan UmatNya-orang-2 yg telah diurapi- .Tuhan meremukan bagian atas rumah-rumah orang FAsik dan Tuhan membongkar bagian bawah-rumahnya-sampai semua habis”

Tuhan telah memberi  komitment terhadap orang orang yang dianggap telah menjadi anak-anak Tuhan-domba-domba Tuhan. Orang orang inilah yang telah diurapi Tuhan. Merekalah yang diselamatkan Tuhan.

Apa relevansi dengan keadaan sekarang?

Konteks  perikop ini adalah  situasi sosial masyarakat Yehuda pada saat itu ( 605=604 SM)  yang kacau balau. Hal ini tidakl lepas dari dampak situasi politik.konteks politik, situasi sosial karena situasi politik pada zaman itu. Yehuda sebagai salah satu Negara di Israel ketika di perintah oleh Raja Yoyakim sedang dalam masa kacau.
Yoyakim adalah anak Raja Yosia (sama juga dg Yoahas).Bedanya Yoahas dilengserkan oleh Firaun Nekho dan di tawan dan diasingkan ke Mesir sampai tewas. Kemudian Firaaun Nekho mengangkat anak Yosia yang lain yg bernama  Elyakim menjadi Raja Yehuda mengganti Yoahas. Elyakim berubah nama menjadi Yoyakim
Yoyakim sendiri secara moral disebut sebagai Raja yang jahat di mata Tuhan, seperti  yang dilakukan nenek moyangnya ( Raja-Raja 23: 37).: Yoyakim Raja yang diangkat oleh Firaun Nekho sbg Raja di Yehuda. Sebagai kompensasi Raja Yoyakim harus membayar upeti secara rutin kepada Raja mesir. Untuk memenuhi  pembayaran ini Yoyakim menarik pajak dan berbagi pungutan kepada Rakyatnya.  Sudah Rajanya bermental bobrok, situasi di luar kerajaan juga kacau. Apa yang membuat kacau?
1.      Suku Kasdim (orang orang dari Babilonia) melakukan infasi keberbagai penjuru kawasan Timur Tengah barat laut. Mereka menaklukan Yerusalem,Yehuda, sampai ke Mesir. Begitu juga gerombolan orang-orang Aram, orang Moab, Bani Amon. Mereka menggempur Yehuda habis-habisan. Raja Nebukadnezar dari Babilonia –Raja orang Kasdim- menyerbu Yehuda dan menaklukan. Meskipun ada kisah pembrontakan Yoyakim namun akhirnya Yoyakhim juga tewas dan Yehuda menjadi taklukan Babilonia.
2.      Yoyakhin,anaknya-mengganti Yoyakim (18 th) menjadi Raja dalam taklukan Babilonia. Pada saat itulah semua harta benda kerajaan Yehuda dijarah dan diangkut ke Babilonia. Raja Yoyakhin sendiri beserta keluarganya diangkut sebagai tawanan ke Babilonia.
3.      Pengganti Yoyakhin adalah Zedekia-pamannya sendiri-.Zedekia yang awalnya Raja boneka melakukan pembangkangan. Nebukadnezar tentu saja berang. Yerusalem di kepung dan dibumi hanguskan kembali. Seluruh anak Zedekia dibunuh di depan matanya sebelum Zedekia sendiri mengalami siksaan yg luar biasa.
4.      Selain kota Yerusalem dibakar semua  pembesar ,pejabat,panglima perang,ksatria diangkut sebagai tawanan di buang ke Babilonia. Hanya orang –orang miskin yg ditinggal di Yerusalem . Situasi Negara kolaps, pemerintah gak jalan, Hukum mandul, Dalam genggaman bangsa lain. Kekerasan seksual, fisik, nyawa sulit dijamin. Jika Negara saja kacau apalagi masyarakatnya kayak apa?
5.      Disitulah Habakuk curhat. Curhat akepada Tuhan. Curhatnya berisi: mulai mempertanyakan eksistensi Tuhan, mengharap campur tangan Tuhan, mengharap situasi sosial bisa pulih. Habakuk sendiri tidak tahu dengan cara apa keadaan sosial politik seperti itu bisa pulih. Mungkin hanya Tuhan yang mampu menegakkan keadilan. Diantara doa yang pesimis dan tidak yakin, Habakuk tidak punya harapan lain kecuali kepada Tuhan. Tuhan pasti akan melakukan maunya.sampai akhirnya harus tunduk kepada kemauan Tuhan.

Ketidakadilan di Jaman sekarang?

Bicara tentang ketidakadilan. Terjadi dimana-mana. Bahkan hal yang remeh temeh dianggap ketidakadilan. Dimana kepentingan kita terganggu sudah disebut ketidakadilan alias di-dzolimi.
Jalan kita disrobiot, antrian kita dipotong, kursi kita diborong. Dll.
Pedagang pasar makan jalan umum: mendzolimi masyarakat. Satpol PP turun tangan: Satpol PP mendzolimi pedagang pasar.

Di Pemerintahan kita
Secara objektif pemerintahan sekarang banyak sudah banyak berbuat terutama di bidang infra struktur. Sedangkan masalah hak dasar warga Negara sudah masa dan disuguhkan di zaman 10 thn reformasi. Sekarang menggodok infra struktur.

Nabi nabi kecil:
Hosea, Yoël, Amos, Obaja, Yunus, Mikha, Nahum ,Habakuk, Zefanya, Hagai

 
 

Zaman Soeharto
Membangun infra struktur tapi hak dasar warga Negara diabaikan .
Di Zaman Reformasi mulai Gus dur sd. SBY Hak dasar warga mulai dibenahi.Masalah hak dasar diakomodasi. Hak orang Tionghoa; merayakan imlek dibuka kembali. Klenteng-klenteng hidup kembali. Barongsai bisa lihat lagi.Hak pendidikan: gratis.

Di Zaman Jokowi, masalah hak dasar telah mendekati tuntas;maka Jokowi harus focus kembali membenahi infra struktur.
Hak Dasar:
Hak kesehatan: BPJS, Hak Politik: Partai politik bertumbuh, Hak berorganisasi: mau membuat organisasi apa pun silahkan.Bahkan disalah gunakan.Hak dasar Ibu dan anak, its oke;KDRT diperhatikan. Polisi: khusus wanita dan anak. Gugus kerja perempuan.KomisiPerempuan.Komisi anak.Komisi Pembrantas Korupsi. Pelayanan public bnyak mendapat perbaikan.

Gangguan kerja Pemerintah Saat ini
·         Benturan Sara. Dibenturkan sengaja dg isu SARA ( dianggap mengkriminalkan ulama, anti agama tertentu, pro LGBT, dsb) untuk menggoyang kekuasaannya.
·         Gerakan politik,bukan gerakan sosial.
·         Respon Jokowi: untuk meredam dg cara mengangkat wakil dari kaum agamawan.
·         Yang mengalami ketidakadilan adalah  pemerintah .Dibully, digoreng dg isu SARA.Apa saja yang dikerjakan tetap tidak benar dimata mereka.
·         Apakah mereka tidak takut laknat Tuhan? Ingat Tuhan mboten sare. God never sleep…Tuhan tahu kapan bertindak dan dengan cara apa. Tuhan tidak per;lu kita ajari apalagi kita bela.

Ay.12: Dalam kegeraman Engkau melangkah melintasi bumi, dalam murka Engkau menggasak bangsa-bangsa.
13. Engkau berjalan maju untuk menyelamatkan umat-Mu, untuk menyelamatkan orang yang Kauurapi. Engkau meremukkan bagian atas rumah orang-orang fasik dan Kaubuka dasarnya sampai batu yang penghabisan.
Tuhan akan menyelamatkan     Umatnya yang telah kauurapi. Ini ulama,dedengkotnya ulama kalau pembagian urap dari TUhan dia dapat paling tebal.
Bangunan orang fasik akan diremukan. Kita lihat tanda-tandanya.HTI dihancurkan. FPI jadi hati-hati.Organisasi ektrem tiarap.

Engkau menusuk dengan anak panahnya sendiri kepala laskarnya, yang mengamuk untuk menyerakkan aku dengan sorak-sorai, seolah-olah mereka menelan orang tertindas secara tersembunyi.

Senjata makan tuan. Ini akan terjadi-Semoga terjadi. Pelaku-pelaku keonaran di negeri ini akan menerima akibatnya seperti senjata makan tuan.

Lalu kalau konteksnya sekarang, siapa yang merasa tidak mendapat keadilan?lalu bagaimana keadilan dari Tuhan itu bisa sampai.
Tentu saja dari tangan tangan Tuhan. Tangan tangan Tuhan yang diejahwantakan oleh manusia. Melalui para penegak keadilan; Polisi, Hakim, Jaksa.
Tidak perlu menunggu lama,karena setiap institusi ini ada pengawasnya.
Itulah tangan tangan Tuhan yang akan menegakkan hukumMerekalah wakil Tuhan pembela ketidakadilan.
Ketidakadilan bisa gak terjadi di gereja,Ya bisa. Yang ngelolah juga manusia. Apakagi syetan syetan pun suka bermain di gereja.
Dengan cara apa Tuhan menghancurkan orang fasik? Meremukan bagian atas rumah orang Fasik. Bagian paling atas adalah symbol dari  eksistensi atau kekuasaan ( sama halnya dengan  mahkota atau kedudukan,atau jabatan).   Bagian paling atas tubuh manusia adalah kepala. Kepala ini sebagai symbol atau posisi keberadaan seseoarang. Contoh : yang dihitung adalah jumlah  kepala. Kalau seseorang masih punya kepala maka masih disebut manusia. Bagaimana jika  kepalanya sudah gak ada?
Banyak orang tersinggung jika disentuh kepalanya.Kepala.
Jika Tuhan marah maka Tuhan bisa melakukan apa pun untuk melengserkan bagian atas atau kepala atau symbol keberadaan kita. Jabatannya digunduli. Posisinya dilongsorkan. Kekuasaannya dilucuti. Belum cukup itu Tuhan juga  membongkar bagian bawah sampai semua habis, Tuhan juga membuldoser bagian bawah rumah orang Fasik.  Semua harta kekayaan dirampas, dimiskinkan.Semua kepunyaanya –harta benda-rekening tersembunyi-harta yang selama ini disembunyikan mendadak ter-expos menjadi skandal.

Ay.14. Engkau menusuk dengan anak panah sendiri  kepala lasykarnya.
 Kepala lasykar orang fasik  sebagai symbol biang masalah, biang kejahatan atau  dedengkotnya. Biangkeroknya ditusuk dengan anak panahnya sendiri atau  senjatanya sendiri. Istilah lain menjadi bumerang, senjata makan tuan. Jabatannya yanga membuat ia menjadi masalah.
Posisinya disalah gunakan.Contoh banyak…..
Keputusan inilah yang menusuknya sendiri dan merobohkananya.

Dari uraian nats Habakuk pasal 3. Dimana Habakukuk mengeluhkan ttentang situasi sosial dan keadilan saat itu  akhirnya  tetap mengembalikan ini kepada kuasa Tuhan. Ia percaya kepada kekuatan Tuhan semata bukan kekuatan dirinya sebagai manusia.
Ay.16 c.”Namun dengan tenang akan kunanti hari kesusahan yang akan mendatangi bangsa yang bergerombolan menyerang kami.
17. Selalipun pohon ara tidak berbunga, pohon anggur tidak berbuah, hasil pohon zaitun mengecewakan, sekalipun lading-ladang tidak menghasilkan bahan makanan, kambing domba terhalau dari kurungan, dan tidak ada lembu sapi dalam kandang, 18. Namun aku akan bersorak-sorai di dalam Tuhan, beria-ria di dalam Allah yang menyelamatkan aku.

19. Allah Tuhanku itu kekuatanku: Ia membuat kakiku seperti rusa, Ia membiarkan aku berjejak di bukit bukitku.

Mazmur 75 Asaf: ay.8 tetapi Allah adalah hakim: direndahkan-Nya yang satu dan ditinggikan-Nya yang lain.

Peringatan bagi kita:
1.      Jangan jadi orang fasik; orang yang berlaku tidak adil.
2.      Orang yang memanfaatkan jabatan untuk mengeruk kepentingan sendiri.
3.      Apalagi yang bersifat merugikan secara masal. Jadi hati hati dengan keputusan yang kita buat. Menjadi siapa pun lebih lebih pejabat   termasuk pejabat gereja harus hati hati dan bijak dalam membuat keputusan.
4.      Jika keputusan membuat orang lain rugi,Tuhan tidak akan tinggal diam.Tuhan tidak usah kita ajari untuk melakukan eksekusi sebagai hukumannya.
5.      Orang orang seperti ini akan menerima hukumannya:Tuhan akan turun dari singgasananya-melenyapkan seluruh orang fasik dari muka bumi. Akan meruntuhkan kekuasaanya, akan merobohkan dan membongkar semua kenyamanannya, Dan hati-hati senjata mu akan memakan kamu sendiri.
Tuhan memberkati.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar